Senin, 02 Juni 2014

Mengembangkan KPI dalam Sistem Insentif Pada Industri Manufacturing

Bagi perusahaan manufacturing, adalah menjadi tantangan tersendiri untuk dapat menyeimbangkan antara produktifitas dan sumber daya manusia.  Pertanyaan terbesar adalah apakah sumber daya manusia yang dimiliki oleh perusahaan dapat secara signifikan membantu pengembangan produktifitas perusahaan? 

Salah satu solusi yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah menyusun sistem insentif untuk memancing produktifitas dari SDM.  Proses untuk menformulasikan insentif ini dapat dilakukan dengan melakukan proses desain terhadap pengukuran kinerja.  Proses untuk menggunakan sistem KPI (Key Performance Indicator) yang mana dapat memberikan suatu desain pengukuran kinerja yang obyektif.

Penetapan formulasi KPI itu sendiri dapat dilakukan dalam bentuk perhitungan untuk group (kelompok) maupun untuk individu per jabatan, untuk kemudian dilakukan proses pembobotan terhadap formulasi yang telah ditetapkan tersebut. Sistem insentif dibentuk dari nilai normatif yang terukur dari KPI yang dimaksud untuk kemudian dilakukan perhitungan pada rasio budget operasional perusahaan.

Apakah perusahaan Anda sudah memiliki sistem pengukuran kinerja yang efektif dan dapat dioptimalkan? Lakukan proses pencarian referensi eksternal yang tepat untuk dapat mengoptimalkan produktifitas dari sumber daya manusia Anda. (amarylliap@gmail.com, 08129369926)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar