Sabtu, 26 Mei 2012

Pentingnya SOP dalam Analisis Jabatan

Banyak perusahaan yang melihat bahwa proses penyusunan SOP tidak berhubungan dengan manajemen sumber daya manusia. Hal ini adalah salah satu bentuk kesalahan terbesar dimana proses pemetaan beban kerja yang dijalankan dalam perusahaan menjadi tidak terukur dan obyektif untuk dievaluasi. Dalam konsep manajemen yang tepat suatu proses pengukuran harus dilakukan dengan menggunakan pedoman obyektif.
Lalu mengapa dalam penetapan analisis jabatan, Standard Operating tersebut dibutuhkan?

(1) Memahami tingkat kesulitan pekerjaan

Dalam menjalankan kegiatan analisis jabatan yang tepat, tingkat kesulitan pekerjaan harus dapat dipetakan secara tepat. Dalam alir proses tersebut, dapat dipahami tata cara dan proses pekerjaan termasuk di dalamnya adalah tingkat kesulitan dalam menjalankan pekerjaan yang dimaksudkan tersebut.

(2) Melihat fungsi dan authorisasi pemegang jabatan

Di dalam Standard Operating Procedure, fungsi dan authorisasi dari pemegang jabatan dapat terpetakan secara maksimal dan optimal. Dimana konsep dan fungsi dari pemegang jabatan dapat dipahami dalam alir proses yang dimiliki. Seperti hubungan dengan departemen lainnya, kekuatan authorisasi yang dimiliki dan proses lainnya.
Adalah menjadi hal yang sangat penting bagaiman Standard Operating Procedure dapat terpetakan dalam Analisis Jabatan yang ada dalam perusahaan. Lakukan proses penetapan fungsi jabatan secara tepat dengan menggunakan referensi eksternal yang terpercaya. (amarylliap@gmail.com, 08129369926)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar